Faktor Kunci Suksesnya Proses Manufaktur

Kamis, 02 Januari 2020 - 09:18:44 WIB
Dibaca: 1481 kali

Apa yang disebut dengan Manufaktur ?

Apakah manufaktur bermanfaat bagi manusia ?

Apakah manufaktur penting bagi perekonomian ?

Apakah manufaktur masih dibutuhkan dalam era informasi saat ini ?

Pertanyaan–pertanyaan diatas dapat anda jawab setelah membaca penjelasan dibawah ini.

Pengertian Manufaktur menurut wikipedia bahasa Indonesia adalah suatu cabang industri yang mengaplikasikan mesin, peralatan dan tenaga kerja dan suatu medium proses untuk mengubah bahan mentah menjadi barang jadi yang memiliki nilai jual. Istilah ini bisa digunakan untuk aktifitas manusia, dari kerajinan tangan sampai ke produksi dengan teknologi tinggi, tetapi demikian istilah ini lebih sering digunakan untuk dunia industri, dimana bahan baku diubah menjadi barang jadi dalam skala yang besar. Manufaktur ada dalam segala bidang sistem ekonomi. Dalam ekonomi pasar bebas, manufakturing biasanya selalu berarti produksi secara massal untuk dijual ke pelanggan untuk mendapatkan keuntungan. Beberapa industri seperti semikonduktor dan baja lebih sering menggunakan istilah fabrikasi dibandingkan manufaktur. Sektor manufaktur sangat erat terkait dengan rekayasa atau teknik. Pengertian lainnya Manufaktur adalah sebuah istilah untuk menyebut proses pengubahan bahan baku, komponen, atau bagian – bagian menjadi barang jadi yang memenuhi harapan atau spesifikasi pelanggan.

Manufaktur selalu berhubungan dengan industri baik skala kecil, menengah ataupun industri besar dengan segala produk yang dihasilkannya. Apakah industri itu sendiri ?. Industri adalah kegiatan ekonomi yang terkait dengan produksi dan penyediaan barang dan jasa dilakukan di suatu tempat tertentu dan merupakan salah satu jenis pekerjaan dari masyarakat. Industri dapat dikelompokkan menjadi Primary Industries yaitu Industri yang mengolah dan mengeksploitasi sumber daya alam, seperti pertanian dan pertambangan. Secondary Industries yaitu Industri yang mengolah hasil industri primer dan merubahnya menjadi barang konsumsi dan barang modal. Kegiatan utama dalam kategori ini adalah manufaktur, juga termasuk konstruksi dan energi. Tertiary Industries yang merupakan industri sektor jasa dalam ekonomi. Produk manufaktur adalah produk akhir yang dibuat oleh industri, dibedakan menjadi dua : Consumer Goods yaitu produk yang dibeli dan langsung digunakan oleh konsumen, seperti mobil, personal computers, TVs, rackets, etc. dan Capital Goods yaitu produk yang dibeli dan digunakan untuk menghasilkan produk lain, atau menyediakan jasa, seperti pesawat terbang, kereta api, mesin perkakas dsb.

Era manufaktur saat ini sangatlah kompetitif dimana pengembangan industri dan riset berkembang sangat pesat, dan bisa disebut sebagai abad mekanisasi, otomatisasi dan komputer terintegrasi manufaktur. Hasil dari riset baru di bidang manufaktur sejauh ini telah banyak menghasilkan kemajuan di setiap aspek yang berbeda dari teknologi yang telah menjadi kebutuhan fundamental dan selanjutnya setiap industri harus belajar untuk segera beradaptasi dengan baik dalam menggunakan teknologi baru tersebut. Beberapa hal diantaranya telah menyebabkan optimalisasi desain dan manufaktur produk-produk baru yang sebelumnya belum ada yang sangat membantu pekerjaan manusia menjadi lebih cepat, mudah dan aman serta lebih efektif dan efisien. Perkembangan baru di bidang manufaktur juga menyebabkan untuk lebih banyak membuat mesin sangat canggih dan terampil untuk mengurangi tenaga kerja manual.

Sistem manufaktur adalah rangkaian aktivitas manusia yang meliputi desain, pemilihan material, perencanaan, proses produksi, pengendalian kualitas, manajerial dan pemasaran dari manufaktur. Jadi sistem manufaktur merupakan hasil interaksi antara mesin dengan manusia. Sistem Manufaktur dapat diklasifikasikan sebagai berikut : Produksi massal yaitu volume produksi besar dan tidak tergantung kepada pesanan, tetapi variasi produk hanya dalam jenis tertentu saja. Produksi menengah yaitu jumlah produksi bervariasi, tetapi tetap sepanjang tahun, dan lebih tergantung kepada pesanan. Produksi berdasarkan pesanan yaitu volume produksinya kecil dan jenis produk yang dibuat bervariasi tergantung dari pesanan customer.

Beberapa tipe manufaktur proses dapat diklasifikasikan sebagai berikut : Automasi yaitu mesin bisa beroperasi lebih dari 1 putaran tanpa memerlukan perhatian dari operator. Semi Auto yaitu mesin semi otomatis dapat melakukan bagian dari pekerjaan dalam beberapa bentuk dan program kontrol dan operator berada di dekat mesin hanya untuk memastikan mesin berjalan dengan baik. Tipe tugas operator untuk jenis mesin ini termasuk dalam proses loading dan unloading material/barang. Manual Proses yaitu mesin secara manual memerlukan kontrol dari pekerja. Mesin menjadi  tumpuan utamanya dan operator yang akan melakukan kontrol dalam proses operasinya. Putaran mesin / mesin bekerja di kontrol oleh operator.

Faktor Kunci Suksesnya Proses Manufaktur antara lain : Biaya yang murah, kualitas yang baik (sedikit produk cacat dan sedikit proses repair), aset dapat digunakan secara maksimal, pekerja berpengalaman dan mempunyai kemampuan bagus (skilled labour), produktivitas yang tinggi, lokasi yang murah, produk design dan engineering yang murah, mampu memproduksi barang yang sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan pelanggan. Manufaktur modern tumbuh subur dan memberikan peluang karir yang menarik untuk semua orang yang memiliki keterampilan yang langsung dapat diterapkan ditempat kerja dan kemampuan untuk bekerja di semua sektor manufaktur modern seperti saat ini. Lulusan fakultas vokasi yang membekali mahasiswanya dengan banyak praktek dalam perkuliahannya menjadi daya tawar yang bagus bagi semua orang yang ingin siap bekerja.